KIMIA MEDISINAL

ADVERSE EFFECT OF CAPTOPRIL
Kaptopril merupakan salah satu obat antihipertensi golongan ACE inhibitor yang paling sering digunakan di Indonesia terutama di pusat-pusat kesehatan masyarakat, karena obat ini telah masuk ke dalam Fornas Puskesmas (dosis 12,5 mg dan 25 mg) untuk terapi antihipertensi pada masyarakat yang menggunakan sistem jaminan kesehatan.


Mekanisme ACE Inhibitor :
Salah satu pengaturan tekanan darah di dalam tubuh dikontrol oleh sistem RAA (Renin, Angiotensin, Aldosteron). Secara normal, apabila tekanan darah di dalam tubuh turun, maka sistem saraf simpatetik akan mulai mengaktifkan sistem ini. Dimulai dengan disekresikannya suatu hormon enzimatik yaitu renin oleh sel juxtaglomerular yang terdapat di glomerulus. Renin kemudian akan bersirkulasi di dalam darah dan mengubah angiotensinogen menjadi angiotensin I. Angiotensinogen merupakan protein plasma yang disintesis oleh hati. Angiotensin I yang melewati  paru-paru akan diubah oleh Angiotensin Converting Enzyme (ACE) yang berada di permukanan endotel kapiler paru menjadi angiotensin II.
            ACE merupakan metallopeptidase yang terdiri dari dua homolog catalytic domain yaitu (N- dan C- domain) yang masing-masing memiliki sisi aktif berupa atom Zink. Berikut Struktur ACE.
        Angiotensin II inilah selanjutnya akan menstimulasi korteks adrenal untuk mensekresikan aldosteron. Aldosteron akan berikatan dengan reseptor yang ada pada sel sehingga membentuk tambahan channel  untuk ion Na+, akibatnya ion Na+ akan masuk ke dalam sel dan ke darah, sehingga konsntrasi bertambah yang kemudian menyebabkan tekanan darah naik. Selain itu, angiotensin II akan berikatan dengan reseptor AT1 yang berada di otot halus yang berpasangan dengan protein Gq dan IP3 melalui jalur transduksi sinyal sehingga menyebabkan vasokonstriksi arteri dan vena.

            Kerja ACE Inhibitor adalah menghambat kerja ACE sehingga Angiotensin II tidak terbentuk. ACE Inhibitor ini berperan sebagai inhibitor kompetitif dengan ACE1 Adanya ACE Inhibitor yang berikatan dengan atom Zink pada sisi aktif ACE, akan mencegah angiotensin I  berikatan dengan sisi aktif tersebut sehingga tidak terbentuk angiotensin II. Tidak adanya angiotensin II mengakibatkan tidak berjalannya sistem RAA, sehingga tidak terjadi vasokonstriksi dan sekresi aldosteron. Aldosteron berfungsi untuk meningkatakan retensi natrium dan air sehingga konsentrasi darah akan meningkat yang kemudian meningkatkan tekanan darah. Namun, dengan adanya ACE Inhibitor, maka pembentukan angiotensin II dapat dicegah sehingga tekanan darah tidak naik.




                                             
Patofisiologi: Batuk Akibat ACE Inhibitor

          Selain menyebabkan tidak terbentuknya angiotensin II, ACE inhibitor juga menghambat metabolism bradykinin oleh ACE. Bradykinin merupakan vasodilator yang menyebabkan vasodilatasi. Bradykinin berasal dari kininogen yang dirubah oleh kalkrein menjadi bradykinin. Terhambatnya metabolisme bradykinin inilah yang menyebabkan terjadinya vasodilatasi karena Bradykinin menumpuk. Bradykinin akan berikatan dengan reseptor BK2 pada pembuluh darah sehingga mengaktifkan ekspresi produksi prostaglandin. Prostaglandin inilah yang akan mengakibatkan terjadinya vasodilatasi. Perlu diketahui bahwa peningkatan bradykinin dipercaya  bertanggung jawab sebagai penyebab batuk kering yang merupakan efek samping dari ACE Inhibitor. Hal ini dikarenakan bradykinin berikatan dengan reseptor batuk di bronkus sehingga mengakibatkan munculnya refleks batuk.



pertanyaan :
1. Apakah seseorang penderita Hipertensi stage 1 dapat mengganti konsumsi captopril dengan golongan ARB seperti Valsartan?
2. 


Referensi :
Katzung, Bertram G., S.B Master And A.J. Trevor. 2012. Basic And Clinical Pharmacology 12th Edition. New York : Mc Graw Hill.
      Sherwood L. HumanPhysiology From cells to systems. 7th ed. USA: Brok/Cole; 2010.p.527-529.

Komentar

  1. assalamualaikum wr wb
    saya ingin bertanya
    apakah obat ini berinteraksi dg makanan atau obat yg lain ? contoh ?
    terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Belum pernah dilaporkan adanya interaksi obat captopril dengan makanan, namun untuk meminimalisasi kemungkinan terjadinya interaksi maka konsumsi captopril dilakukan pada saat satu jam sebelum atau dua jam sesudah makan

      Hapus
  2. bagaimana cara mengatasi efek samping tersebut ? apakah perlu dikombinasikan dg obat lain ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Captopril dapat dikombinasikan dengan obat lain apabila penderita menderita hipertensi stage 2, namun untuk menghindari efek samping batuk dewasa ini orang banyak menggunakan obat antihipertensi golongan ARB seperti Valsartan

      Hapus
  3. Maaf mau tanya, apa efek samping yg paling kerasa kalo mengkonsumsi obat ini ?? Biasanya kan obat batuk selalu menimbulkan efek samping ngantuk, obat ini bagaimana ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih, efek samping utama dari obat ini adalag batuk dan obat ini tidak menimbulkan rasa kantuk :)

      Hapus
  4. Assalamualaikum,
    Apakah obat ini menjadi lini pertama (pilihan pertama) untuk terapi hipertensi ? Tolong dijelaskan terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. waalaikumsalam, obat captopril dapat dijadikan obat lini pertama untuk penderita hipertensi stage I, terima kasih

      Hapus
    2. bagaimana dengan pasien hipertensi yang komplikasi diabetes?

      Hapus
  5. Terimakasi sudah memberikan informasi yang sangat bermanfaat :") Disini saya punya 1 pertanyan, bagaimana ya pengaruh obat ACE-I terhadap fetus ? Thanks

    BalasHapus
  6. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  7. daybi soya mau tanya, hampir rata rata semua golongan ACEI menyebabkan batuk kering , apakah captopril punya daya efek samping paling kuat dibandingkan senyawa lain seperti ramipril lisinopril enalapril, diketahui captoril (sulfihidril) sedangkan ramipril, lisinopril dan enalapril (carboxyl) ?

    BalasHapus
  8. Assalamualaikum, apakah efek samping batuk kering terjadi hny pd saat mngkonsumsi kaptopril atau batuk kering ny seumur hidup walaupun pemakaian ny sdh dihentikan ?

    BalasHapus
  9. Bagaimana penyesuaian dosis captopril terhadap pasien penyakit ginjal?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya ingin membantu menjawab. Mekanismke kerja captopril yaitu Menghambat konversi angiotensin I menjadi angiotensin II yang berakibat penurunan sekresi aldosteron dan penurunan vasokonstriksi sehingga dapat menurunkan tekanan darah.
      Penyesuaian dosisnya adalah 12,5mg 2 kali sehari

      Hapus
  10. Assalamualaikum saya mau tanya, apakah obat ini menyebabkan ketergantungan bagi pemakainya? Dan bagaimana jika melewati satu dosis pada saat pemakaian?
    Terimakasih

    BalasHapus
  11. Assalamualaikum
    Bagaimanakah toksisitas yang ditimbulkan oleh captopril jika dikonsumsi dalam jangka panjang?
    Terimakasih

    BalasHapus
  12. Hai dayang
    Apakah efek samping yang d timbulkan hanya batuk kering saja? Apakah ada efek samping lain nya yg dapat d timbulkan kaptopril?

    BalasHapus
    Balasan


    1. terima kasih atas pertanyaannya, selain batuk kering obat ini juga dapat menyebabkan Hiperkalemia (1-11%); Reaksi alergi (4-7%);Kemerahan pada kulit (4-7%);Tekanan darah rendah (hipotensi) (1-2,5%);Gatal (2%); Detak jantung cepat (takikardi) (1%); Nyeri dada (1%).

      Hapus
  13. Kak dayang, ovi mau tanya
    Apakah dengan penghentian pemakaian obat ini merupakan cara yang paling efektif untuk mengatasi batuk akibat dari kaptropil ini ? Tolong jelaskan
    Makasiii kak

    BalasHapus
  14. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  15. apakah obat ini aman d konsumsi untuk pengobatan jangka panjang?

    BalasHapus
  16. captopril aman atau tidak jika digunakan untuk ibu hamil dan menyusui ?

    BalasHapus
  17. assalamualaikum day,
    dapat kah captopril mempengaruhi fungsi ginjal?

    BalasHapus
  18. Apa hal yang dapat dilakukan untuk meminimalisir timbulnya ES dari captopri?

    BalasHapus
    Balasan
    1. mungkin salah satu cara untuk meminimalkan ES Captopril adalah dengan menghentikan pemakaian ataupun diturunkan dosisnya.

      Hapus
  19. Assalamualaikum saya mau tanya, jika obat captopril dikombinasikan dengan obat pereda batuk apakah sudah dapat menekan efek samping batuk tersebut?

    BalasHapus
  20. menurut artikel yang saya baca seseorang penderita Hipertensi stage 1 dapat mengganti konsumsi captopril dengan golongan ARB seperti Valsartan

    BalasHapus
  21. saya akan mncoba mnjwb pertanyaan dayang nmr 1
    jika sudah di diskusikan kpd dokter tentu saja bole tetapi dgn memperhatikan setiap efek yg trjdi ketika memakannya, di kontrol trs mnggunaannya

    BalasHapus
  22. hipertensi Stage 1 dapat menggunakan antihipertensi ACE namun karena obat antihipertensi ACE (captopril) dapat menyebabkan batuk kering, maka diganti dengan golongan ARB (valsartan) yang tiak menimbulkan ES tersebut. (ARB) merupakan salah satu obat antihipertensi yang bekerja dengan cara menurunkan tekanan darah melalui sistem renin-angiotensin-aldosteron. ARB mampu menghambat angiotensin II berikatan dengan reseptornya, sehingga secara langsung akan menyebabkan vasodilatasi, penurunan produksi vasopresin, dan mengurangi sekresi aldosteron. Ketiga efek ini secara bersama-sama akan menyebabkan penurunan tekanan darah

    BalasHapus
  23. Custom surgical steel vs titanium - iTanium Arts
    If you're looking to create titanium rod in leg your own custom titanium max custom razor, we have titanium ore terraria you covered. Custom, laser-cut, handtooled, and burnt titanium finished in stainless steel for your own $17.50 · ‎In stock titanium lug nuts

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer